Visiting Grandmother

Sepasang pengantin baru akan menghadiri pesta Halloween di sore hari dan hari itu hujan. Mereka berhenti karena ada seseorang yang memberikan tanda stop, dimana mereka melihat seorang wanita tua yang kebasahan, kedinginan dan sangat tua. Sang istri bertanya pada suaminya apakah dapat memberinya tumpangan. Angela menurunkan jendelanya dan berteriak, “Apakah kau butuh tumpangan?”

“Ya, tentu saja. Terima kasih banyak,” kata wanita tua itu. Iapun duduk di bangku belakang dan mengenalkan diri, “Namaku Ruby.”

“Senang berkenalan denganmu. Aku Angela dan ini suamiku, Barry.”

Mereka mengobrol sedikit. Kemudian Barry menanyakannya, “Jadi, Anda mau kemana, Bu?”

“Aku ingin pergi mengunjungi cucuku yang tinggal  diujung jalan, 129 N. Daughtry Lane. Hari ini ulang tahunnya dan aku ingin bertemu dengannya.”

“Daughtry? Itu 15 mil dari sini! Itu jauh….” Barry jengkel. Angela menyentuhnya dan berkata bahwa itu tidak lebih jauh dari rumah temannya yang mengadakan pesta dari sini. Mereka bertengkar sedikit, ketika tiba-tiba pintu belakang terbuka dan terbanting tertutup. Angela melihat kebelakang dan berteriak.

“Kenapa?” tanya Barry.

“Ia menghilang! Ia mungkin melompat keluar atau terjatuh! Kita harus pergi mencarinya!” Mereka mencarinya selama satu jam di jalan tersebut dan mereka tidak dapat menemukannya, “Apa yang harus kita lakukan sekarang?”

“Kita harus memberitahu cucunya apa yang terjadi dan bilang bahwa ini adalah kecelakaan,” kata Barry.

Mereka setuju dan melanjutkan ke alamat itu. Mereka memencet bel dan gadis cantik keluar dengan senyum manis. Angela menangis,”Kami kehilangan nenekmu!”

Kaget, gadis muda itu berkata, “Maaf?”

“Kami memberikan tumpangan pada nenekmu, ia ingin bertemu denganmu, kemudian ia jatuh dari kursi belakang ketika kami bertengkar.” Kata Barry. “Kami mencari selama satu jam dan ia tidak ada. Kami datang kesini untuk memberitahumu.”

Gadis muda itu menggeleng kepada mereka berdua. “Boleh aku ambilkan sesuatu?” ia mengantarkan mereka ke ruang keluarga dan menenangkan mereka. Pengantin baru itu duduk dan menceritakan apa yang terjadi. Gadis itu terdiam. “Kau pasti salah. Nenekku meninggal 10 tahun yang lalu…”

Kemudian, lampu padam dan mereka mendengar suara berkotek di seluruh rumah.

translated by : Sella Chang

source : urbanlegendsonline.com