CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sunday, 4 August 2013

Flickering Lights




Beberapa tahun yang loalu, ada seorang wanita yang tinggal di dekat rumah sakit jiwa. Suatu malam, ia sedang nonton TV sambil menunggu telepon dari adiknya. Ia terbang ke kota ini untuk menemuinya dan akan menghubunginya ketika pesawatnya tiba.

Malam itu terjadi badai. Tiba-tiba, program televisi diselingi oleh berita. Pembaca berita berkata bahwa ada wanita gila yang melarikan diri dari rumah sakit jiwa lokal. Dokter berkata bahwa wanita ini berbahaya. Ia sudah membunuh 12 orang sebelum ia ditangkap dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa. Dan kabarnya lagi, ia suka memaksa dan terobsesi dengan saklar.

Wanita ini terganggu dengan suara telepon berbunyi. Ternyata yang menelepon adalah tetangga depan rumahnya. Ia memberitahunya bahwa lampu lantai atasnya terus menyala mati. wanita ini berterimakasih dan menutup telepon.

Ia berpikir mungkin hanya masalah listrik, tetapi ia memutuskan untuk mengecek lantai atas. di koridor yang gelap, ia mengintip ke sebuah ruangan, ia melihat lampunya memang menyala mati. ia menggenggam kenop pintu dan membuka dengan hati-hati. Kamar itu kosong. Kipas angin di kamar itu menyala dan menghembuskan sebuah mantel yang menggantung di sebelahnya. Mantel itu terus mengetuk-ketuk saklar nyala dan mati. wanita itu merasa lega, kemudian ia mematikan kipas angin dan turun ke bawah.

Beberapa menit kemudian, ada orang yang mengetuk pintu. Ternyata tetangganya lagi. Ia memberitahunya bahwa lampu di atas masih nyala dan mati, tetapi kali ini di jendela yang berbeda. Bersama-sama mereka berdua ke atas untuk memeriksanya. Ketika ia membuka pintu, ruangan itu kosong. Lampunya mati. tetangganya masuk ke kamar itu dan mulai menyala matikan lampunya lagi dan lagi.

Wanita ini berpikir bahwa tetangganya pasti berhalusinasi, jadi ia mengucapkan terimakasih dan mengantarnya ke bawah. Setelah ia pergi, telpon berbunyi. Adiknya menelepon untuk memberitahunya bahwa ia sudah sampai di bandara.

“Tidak usah menjemputku,” katanya. “Aku naik taksi saja. Aku akan tiba sekitar satu setengah jam lagi.”

Kemudian, di telepon, wanita ini mendengar suara serak wanita yang berkata, “Sampai ketemu.”

 translated by : Sella Chang
source : scaryforkids.com

0 comments:

Post a Comment