CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Monday, 29 July 2013

Kidney Thieves



Dilarang meng-copy paste tulisan dari blog ini sembarangan. Please, cantumkan sumbernya dari blog ini. Tengkyuuuuuuuuuuuu :))



Ada seorang pria muda yang baru masuk kuliah. Ia pergi ke Las Vegas dengan teman-temannya untuk liburan musim semi. Mereka bersenang-senang, pergi dari bar ke bar dan meminum minuman demi minuman. Mereka berhenti di satu bar dimana sebuah band sedang memainkan musiknya dan tak lama kemudian, teman-temannya tertawa bersama, bernyanyi dan berteriak keras.

Pria muda ini baru saja menghabiskan minuman ketika seorang wanita muda cantik datang kepadanya dan mulai mengobrol dengannya. Ia sangat terkejut dan tersanjung sekaligus. Wanita ini sepertinya benar-benar tertarik padanya, jadi ketika wanita ini mengundangnya ke pesta lainnya, ia pun menyetujuinya.

Meninggalkan teman-temannya di bar, pria muda ini mengikuti wanita ini ke apartemennya di pinggiran kota. Ketika mereka masuk, pesta sudah dimulai. Mereka melanjutkan minum-minum dan bahkan sedikit berdansa.

Kemudian wanita ini mencari sesuatu di tas tangannya dan mengambil bungkusan kecil. Di dalamnya ada dua pil. Dia memakan satu pilnya dan menawarkan pil lainnya ke pria muda ini.

Walaupun sebenarnya pria muda ini tidak memakai narkoba, ia memutuskan untuk mencobanya, hanya satu kali ini saja. Ia menerima pil itu dari wanita muda ini dan menelannya. Itu adalah hal terakhir yang diingatnya.

Keesokan harinya, ia bangun di sebuah kamar hotel yang tidak dikenalnya. Ia melihat sekelilingnya dan menyadari bahwa ia sedang berbaring telanjang, berendam dalam bathtube berisi es sampai batas lehernya. Gemetaran dan kebingungan, ia kalap untuk mengingat bagaimana ia dapat berada di situ. Ia sangat bingung, takut dan merasa sangat kesakitan.

Itulah ketika ia menyadari ada catatan di tangannya. Pesan itu berbunyi: “Jika kau tidak mau mati, telpon 911.”

Di dekatnya terdapat ponsel yang berada di meja kecil, sebelah bathtube. Ia mengambilnya dan menghubungi 911, jarinnya menjadi mati rasa dan licin karena es.

Ketika operator dari layanan emergency menjawab, pria muda ini menjelaskan bahwa ia tidak tahu dimana dirinya berada, atau bagaimana ia bisa sampai disini, tetapi ia merasa sangat kesakitan. Ketika ia menjelaskan bahwa dirinya berada di bathtube yang penuh dengan es dan terdapat catatan, operator sepertinya familiar dengan keadaannya.

Dia berkata, “tuan, bisakah kau mengikutiku? Pelan dan hati-hati keluarlah dari bathtube dan lihatlah dirimu di cermin.”

Pria itu memegangi rak tempat handuk dan menarik dirinya berdiri. Kemudian melihat ke cermin, ia melihat ada robekan sekitar 2 inchi di bagian bawah punggungnya.

Ketika ia menjelaskan lukanya, operator itu kemudian berkata, “Aku minta Anda segera kembali ke bathtube, Tuan. Paramedis sedang dalam perjalanan. Jangan bergerak sampai mereka datang.”

“Apa yang terjadi padaku?” tanyanya dengan gugup.

“Saya tidak ingin Anda panik,” jawan operator. “Tetapi tadi malam kau diberi obat. Seseorang mengambil kedua ginjal Anda. Di kota ini terdapat jaringan pencuri organ. Mereka ‘memanen’ ginjal dan menjualnya ke pasar gelap.”

Dan katanya, pria ini sekarang berada di rumah sakit dengan mesin penunjang hidupnya, menunggu donor ginjal. 

Translated by : Sella Chang
credit : scaryforkids.com

1 comments:

Unknown

Ijin copy gan :)

Post a Comment