CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Monday, 29 July 2013

A close call


Ketika aku berusia 10 tahun, aku mempunyai seorang sahabat baik yang tinggal beberapa menit dari rumahku. Suatu hari setelah pulang dari sekolah, aku pergi ke rumahnya seperti biasa untuk bermain. Ketika aku sampai ke rumahnya, aku mengetuk. Rumahnya terlihat sangat sunyi. Aku berteriak memanggil temanku, tetapi tidak ada jawaban. Mobil ibunya masih ada di garasi, jadi aku tah bahwa mereka tidak pergi kemana-mana.

"Ayo main!" Teriakku. Tetapi tetap tidak ada jawaban. "Ayolah, aku tahu kau ada di dalam," kataku.

Aku naik ke jendela dan menengok ke dalam. Lalu tiba-tiba aku mendengar suara temanku berteriak, "Pergi! Pergilah dari sini!"

Tiba-tiba, aku mendengar suara teriakan dan suara bantingan sesuatu. Aku takut sekali, aku lari pulang sambil menangis, tidak tahu apa yang sedang terjadi.

Keesokan harinya di sekolah, aku mendengar berita yang sangat mengejutkan dari kakak kelasku. Mereka bilang ada sekelompok pencuri yang membobol masuk ke rumah temanku kemarin. Temanku dan ibunya dibunuh.

Jika aku masuk  ke rumahnya, mungkin aku juga akan dibunuh juga. Aku menyadari bahwa temanku dan ibunya sedang bersembunyi dari pencuri ketika aku datang. Dengan berteriak padaku, ia menyelamatkan nyawaku sekaligus memberitahu pencuri tempat persembunyiannya.

translated by : Sella Agray
credit : scaryforkids.com

0 comments:

Post a Comment